Pengetesan Aliran Air Laut dengan Portable Flow Meter

Pengetesan Aliran Air Laut dengan Portable Flow Meter di Krakatau power cilegon dengan ukuran pipa 36" dan 24".

Pengetesan aliran Air laut yang di gunakan untuk sistem cooling pada pembangkit listrik di kawasan industri krakatau steel dengan menggunakan portable flow meter cukup riskan karena disamping ukuran pipa yang cukup besar yaitu 24", 36" dan 42" lokasi untuk installasi transducer cukup sulit. Hal ini dikarena ultrasonic flow meter mempunyai kepekaan yang cukup tinggi apabila aliran dalam pipa tersebut tidak full.

Begitu juga mengenai lokasi yang cukup sempit dan sulit karena beberapa lokasi posisi pipa sangat tinggi dan juga posisi pipa ada yang berada di bawah lantai. Yang perlu diperhatikan pada penggunakan ultrasonic flow meter portable adalah kesalahan pemasukan parameter pipa, jarak tikungan agar tikungan agar mendapatkan posisi pada aliran laminer serta kepastian bahwa liquid dlam pipa berada pada konsisi full.








Flow meters portable merupakan flow meters jenis ultrasonic yang sangat efektif guna mengukur kwalitas aliran suatu cairan dalam pipa.  Flow meter portable ini sangat mudah pengoprasiannya karena tidak perlu merusak baik memotong maupun melubangi pipa. Portable flow meters ini sangat cocok untuk pekerjaan inspeksi, control, audit terhadap peralatan yangg berhubungan dengan kwalitas aliran suatu cairan dalam pipa hal ini dikarena flowmeter jenis portable ini mudah di bawa kemana mana.
Ultrasonic Flow meter merupakan jenis flow meter yang mempunyai banyak keunggulan dibanding dengan jenis flow meters lainnya. Selain bisa digunakan untuk berbagai jenis Fluida seperti water, oil, gas, chemical dan lainnya juga  mempunyai biaya maintenance yang murah. Begitu juga untuk biaya investasi untuk ukuran-ukuran yang besar ultrasonic flow meter cenderung lebih murah.
Ultrasonic flow meters mempunyai beberapa jenis installasi dimana ini tergantung pada jenis transducer yang digunakan. Seperti yang kita ketahui ada 3 jenis transducer ultrasoonic flow meter yaitu :
  • In line transducer sensor
  • Insertion Transducer sensor
  • Clamp On Transducer Sensor
Khusus untuk jenis transducer Clamp On atau Clip On Ultrasonic flow meter ini bisa diaplikasikan untuk jenis flow meter portable, hal ini dimungkinkan karena transducer clamp on ultrasonic ini cukup simple dan cepat cara menggunakannya. Transducer dari ultrasonic clamp on portable flow meter mempunyai beberapa ukuran tergantung pada diameter jalur pipa yang akan diukur debitnya atau flow rate nya serta total akumulasi fluid yang mengalir pada waktu tertentu.

Portable ultrasonic flow meter merupakan flow meter yang banyak di gunakan untuk inspeksi baik oleh QC, Maintenance, Engineer guna mengetahui debit fluida / flow rate. Berikut ini langakah-langkah yang harus dilakukan dalam mempersiapkan dan mengguankan portable flow meters :
    1. Cek kelengkapan Units ultrasonic portable flow meter dan pastikan adanya :
    • Main unit Transmitter
    • 1 Set Transducer ( 2 ea)
    • 1 set Transducer cable ( 2 ea )
    • Clamp
    • Gel, Coupling compound
    • Alat ukur panjang, diameters ( penggaris, meteran atau lainnya )
    • Charger
    • SD card
  1. Tentukan posisi pengukuran pada pipa :
    • Arah aliran usahakan vertikal ( buttom to top ) atau
    • Horizontal
    • Jarak Down stream dan up stream ( lihat mannual operational)
  1. Ukur dimensi pipa
    • Diameter atau keliling
    • Ketebalan pipa
    • Ketebalan Linner ( jika menngunakan linner )
    • Cek menu M 10 sampai M 13
  2. Tentukan Jenis Material pipa(Carbon steel,SUS,PVC atau laiannya)
    • Cek menu M 14sampai M 18
  3. Tentukan jenis Fluida ( water, sea water, fuel, oil dll)
    • Cek menu M 20 sampai 22
  4. Dari ukuran Pipa yang diketahui pilih jenis transducer dari segi size maupun working temperaturnya
  5. Masukan parameter yang telah didapatkan diatas kemudian lihat jarak transducer yang tercantum dalam menu jarak transducer dan jangan lupa masukan jenis pemasangan Transducer ( V, Z, N or W)294e2-installationmetode
  6. Pemasangan transducer
    • Beri tanda tempat pemasangan transducer berdasarkan jarak transducer yang didapat pada transmitter
    • Bersihkan permukaan pipa dari kotoran, debu, cat, karat
    • Bersihkan permukaan sensor dan beri gel secukupnya dan merata
    • Pasang Transducer di permukaan pipa yang telah di tentukan
    • Clamp Transducer agar tidak berubah posisinya
  7. Cek sekali lagi apakah parameter-parameter seperti diameter pipa, tebal pipa, jenis pipa, jenis flluid, jenis transducer dan type pemasangan transducer untuk memastikan kebenarna parameter tersebut.
  8. Pastikan lagi units pengukurannya baik units waktu bisa di pilih detik, menit, jam atau day. Untuk Volume bisa digunakan liters, M3, gallon atau lainnya sesuai dengan keinginan masing-masing.
  9. Cek nilai tom/tos apakah memenuhi syarat yang ditentukan oleh manufacture atau tidak 97 – 103
  10. Hidupkan pompa atau buka valve dan tunggu beberapa saat hingga fluida didalam pipa mengalir normal
  11. Cek Q dari aliran jika Q telah memenuhi syarat yang di tentukan dimana semakin tinggi Q dan semakin stabil maka akurasinya makin baik.
  12. Selanjutnya silahkan lihat di menu yang menunjukan flow rate dan totalizer
  13. Untuk Aplikasi yang ingin disimpan di sd card silahkan cari menu dan lakukan penyimpanan
  14. Untuk lamanya pengecekan silahkan masukkan menu waktu dan sebagainya
  15. Selanjutnya silahkan gunakan menu2 lainnya sesuai dengan tujuan anda menggunakan portable flow meter ini
Informasi product Portable flow meter klik Portable ultrasonic flow meter

Ada beberapa Jenis flow meter yang banyak di gunakan di industri yaitu :
Flow Meter Portable
  • Flow meter portable mulai terkenal saat dikenalkanya flow meter jenis ultrasonic dimana cara penggunaan dan instalasinya cukup mudah dan cepat serta  dapat dibawah kemana mana.
  • Portable flowmeter ini menggunakan jenis clamp on flow meter dimana sensor atau sering di sebut dengan transducer ultrasonic cukup di clamp pada permukaan luar pipa, Karena prosesn insatlasi tanpa memotong pipa atau melubangi pipa maka biaya instalasi dari flow meter clamp on sangat murah dan cepat.
  • Untuk jenis flow meter portable biasanya di lengkapi dengan data logger vaik itu secara internal maupun external dan untuk power karena sifatnya portable biasanya menggunakan battery yang bisa di charge dan umumnya battery mampu bekerja pada waktu cukup lama diatas 5 jam.
  • Info lebih lanjut product portable flow meter silahkan click
Clamp on Ultrasonic Flow Meter
  • Flowmeter ultrasonic merupakan tipe flow meter yang cara kerjanya mengukur kecepatan aliran fluida dengan menggunakan ultrasound sehingga dengan perhitungan volume yang mengalir bisa terbaca di transmitter ultrasonic.
  • Dengan menggunakan sensor ultrasonik atau sering disebut transducer ultrasonic flowmeter dapat mengukur kecepatan rata dari aliran fluida dalam pipa dengan cara mengukur rata rata perbedaan waktu antara waktu pengiriman signal dan penerimaan signal dengan arah aliran.
  • Info lebih lanjut product clamp on ultrasonic flowmeter silahkan click
Flowmeter Mass Flow Coriolis
  • Flowmeter coriolis adalah jenis flow meter yang secara teori menghitung kekuatan gaya/tenaga akibat adanya osilasi suatu sensor yang dilewati cairan dengan menggunakan perhitungan coriolis yang di konversi ke suatu aliran massa.
  • Coriolis flow meter secara real mempu menghitung massa aliran sehingga perubahan temperature dari aliran tidak banyak berpengaruh. Begitu juga persolan perubahan aliran karena instalasi atau sebab lain yang berakibat aliran tidak laminer serta terjebaknya udara atau gas dalam aliran tidak memeengaruhi akurasi. Berbeda dengan sifat flow meter yang menghitung volume dimana mass flow meter bisa mengabaikan berat dari udara atau gas yang terjebak dalam aliran.
  • Info lebih lanjut product  coriolis mass flow meter silahkan click
Flow Meter Electromagnetic
  • Flowmeter electromagnetin yang sering disebut magnetic flow meter atau magmeter merupakan jenis flow meter yang cara kerjanya menggunakan hukum faraday. Karena sifat kerjanya seperti itu maka magnetic flow meter hanya bisa kerja pada cairan yang mempunyai konduktifitas pada tingkatan tertentu dan umumnya pada kisaran minimal 20 micro siemens
  • Info lebih lanjut product  Electromagnetic flow meter silahkan click 
Variable Area Flow Meter
Flow Meter Open Channel 
  • Open channel flow meter adlah flow meter yang dapat diaplikasikan untuk mengukur aliran pada sistem saluran terbuka seperti pada kanal, sungai atau parit.
  • Pada dasrnya flow meter open chanel ini menghitung kecepatan aliran dengan mempertimbangkan ketinggian permukaan. Untuk pengukuran kecepatan aliran bisa menggunakan transittime flow meter atau Magnetic flow meter. Sedangkan untuk ketinggian permukaan aliran menggunakan ultrasonic level sensor
  • Penggabungan velociti dengan luas penampang bisa menghasilkan kapasitas aliran atau flow rate aliran dalam kanal.
  • Info lebih lanjut product  Open Channel Flow Meter silahkan click 
Berbagi:  

Articles