Oli Mesin dan Oli hydraulic

Oli adalah fluida cair yang mempunyai tingkat kekentalan tertentu yang aplikasikan didasarkan pada fungsinya. Di dunia industri oli pada umumnya berfungsi untuk pelumas mesin atau untuk memberikan tenaga dorong pada system hydraulic.

Viskositas Oli :

Viskositas oli merupakan salah satu unsur karakter oli yang paling utama selain ketahanan terhadap perubahan temperature akibat gesekan material maupun perubahan pressure. Viscositas atau kekentalan oli selalu dihubungkan dengan fungsinya sebagai pelumas sekaligus pelindung akibat gesekan antar permukaan material logam. Dan Pada Hydraulic system Viskositas akan berpengaruh pada besarnya tenaga yang dihasilkan system.

Proses pelumasan ini ada dua yaitu bergerak secara dinamis atau bersirkulasi seperti pada engine dan hydraulic system atau statis tapi yang bergerak adalah komponen mesin yang bergesekan seperti pada gearbox dan bearing..

Kapasitas aliran atau volume oli harus disesuaian dengan kapasitas yang dibutuhkan untuk mencegah kerusakan kwalitas oli yang berakibat fungsi oli sebagai pelumas tidak tercapai sehingga komponen mesin akan aus dan rusak karena over heating atau sejenisnya

Selain sebagai pelumas dan tenaga hydraulic pada sitem permesinan oli berfungsi sebagai media pembawa komponen solid ( partikel ) hasil dari gesekan komponen logam, sehingga gerakan mesin bisa halus dan lebih tahan lama.

Oli Mesin :

Oli Mesin ini berfungsi sebagai cairan pelumas agar mesin dapat berjalan dengan baik. Pada sistem permesinan oli ini bekerja untuk pelumas agar gesekan dari komponen mesin seperti gear atau lainya tidak mengalami keausan karena adanya gesekan baik karena gerakan linear atau radial.

 Oli mengandung cairan yang mempunyai lapisan lapisan halus yang berfungsi untuk mencegah atau mengutrangi efek negatif karena benturan ataupun gesekan antara komponen logalm. Disamping itu oli mesin juga berfungsi sebagai pendingin akibat gesekan komponen logam

Sesuai dengan aplikasinya oli mesin di tuntu mempunyai fungsi tertentu seperti pada mesin diesel yang dituntut tahan terhadap temperature terntu. Lain halnya pada Gear box mungkin oli mesin mempunyai karakter berbeda. Dana pada aplikasi pada mesin yang menggunakan bahan material dari besi mungkin oli juga harus mampu mengeliminasi sifat buruk dari adanya deposit solid akibat proses oksidasi material seperti munculnya kerak akibat karat atau lainnya.

Oli mesin ini biasanya dipaki pada aplikasi di :

• Mesin Diesel / Engine
• Gear box
• Radial bearing atau Linier bearing

Oli Hydraulic :

Dipakai pada komponen kerja hydraulic seperti :

• Cylinder hydraulic
• Clutch and break / Rem Mesin
• Motor hydraulic